Seorang wanita muda sedang mengeluh kepada ayahnya tentang masalah-masalahnya dan betapa sulit kehidupannya.
“Ikut ayah”, kata sang ayah. “Ayah akan menunjukkan kepadamu sesuatu.”
Ayahnya membawa dia ke dapur lalu kemudian meletakkan tiga panci di kompor kemudian mengisinya dengan air untuk kemudian dipanaskan. Setelah itu, sang ayah pun memotong beberapa wortel dan memasukkan wortel tersebut ke dalam panci pertama. Ke dalam panci yang kedua, sang ayah memasukkan dua butir telur. Ke dalam panci yang ketiga, sang ayah menuangkan sedikit bubuk kopi.
Setelah beberapa menit kemudian, sang ayah mengangkat wortel dan memasukkannya ke dalam mangkuk. Kemudian, ia mengupas telur dan menempatkannya ke dalam mangkuk yang lain. Setelah itu, ia menuangkan kopi yang telah masak ke dalam cangkir lalu memberinya sedikit gula. Akhirnya wortel, telur rebus serta kopi manis yang hangat itu ditaruh di hadapan putrinya.
“Apa artinya semua ini?” sang ayah bertanya sambil menyuguhkan kopi panas kepada anaknya.
“Masing-masing benda ini dapat mengajarkan kepada kita tentang cara kita mengatasi kesullitan,” lanjut sang ayah.
“Wortel ini semula keras, tetapi air mendidih menjadikannya lembek. Telur ini masuk ke dalam air dengan keadaan yang rapuh, tetapi keluar menjadi keras dan alot. Sebaliknya, kopi ini mengubah air biasa menjadi sesuatu yang lebih baik.”
“Sayang,” ayahnya melanjutkan, kamu dapat memilih bagaimana kamu akan menanggapi masalah-masalahmu. Kamu dapat membiarkan semua itu menjadikan kamu lemah, kamu juga dapat membiarkan semua itu membiarkan kamu keras atau kamu dapat memakai semua itu untuk menciptakan sesuatu yang bermanfaat. Semuanya terserah kamu.”
(Sumber : John C. Maxwell, “The Difference Maker”, Immanuel, Jakarta, 2008.)
Pesan moral:
Jika kita pelajari kisah-kisah hidup para orang besar diseluruh dunia, maka kita akan menemukan kesamaan terbesar yang ada diantara mereka semua. Kesamaan itu adalah bahwa mereka memiliki halangan-halangan besar yang harus dihadapi. Halangan-halangan itu beberapa bersifat fisik, beberapa emosional dan beberapa keuangan. Dan kesamaan yang berikutnya adalah mereka berhasil memilih untuk menjadi yang terbaik yang harus mereka lakukan di tengah-tengah halangan-halangan besar yang harus mereka hadapi.
Masalah, halangan, tantangan akan mendatangi kita di dalam kehidupan ini. Apakah kita akan menjadi wortel, telur rebus atau kopi, semuanya terserah kita.





